Kenapa Bug Selalu Muncul? Penyebab dan Solusi Bug dalam Pengembangan Aplikasi

[ manghidir.my.id ] - Kabel LAN (Local Area Network) adalah kabel yang digunakan untuk menghubungkan perangkat seperti komputer, router, dan switch dalam jaringan lokal. Kabel ini memiliki dua jenis utama, yaitu kabel straight-through dan kabel crossover, yang masing-masing digunakan untuk tujuan yang berbeda. Kabel LAN yang paling umum digunakan adalah jenis UTP (Unshielded Twisted Pair), yang dapat dipasang dengan konektor RJ45 di kedua ujungnya. Artikel ini akan membahas cara membuat kabel LAN, termasuk bahan yang dibutuhkan, jenis kabel, dan langkah-langkahnya.

1. Alat dan Bahan yang Diperlukan

Sebelum mulai membuat kabel LAN, Anda perlu menyiapkan beberapa alat dan bahan sebagai berikut:

• Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair): Kabel ini terdiri dari empat pasang kawat tembaga yang saling terpilin. Pilih kabel UTP yang sesuai untuk jaringan Anda.
• Konektor RJ45: Konektor ini digunakan di kedua ujung kabel LAN untuk menghubungkannya ke perangkat lain (seperti komputer, router, atau switch).
• Crimping Tool (Alat Crimping): Digunakan untuk memasang konektor RJ45 ke kabel UTP dan memastikan kabel terhubung dengan baik ke konektor.
• Cable Tester: Alat ini digunakan untuk memeriksa apakah kabel LAN yang telah dibuat berfungsi dengan baik setelah dipasang konektor RJ45.
• Pemotong Kabel dan Pemisah Kabel (Cable Stripper): Untuk memotong dan mengupas ujung kabel UTP dengan hati-hati.
• Pengukur Panjang Kabel: Mengukur panjang kabel yang dibutuhkan.

2. Jenis Kabel LAN: Straight-through dan Crossover

Sebelum memulai, penting untuk mengetahui perbedaan antara kabel straight-through dan crossover:

• Straight-through Cable: Kabel ini digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda jenis, seperti komputer ke router atau switch. Kabel ini memiliki urutan warna kabel yang sama pada kedua ujungnya.
• Crossover Cable: Kabel ini digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sama jenis, seperti komputer ke komputer atau switch ke switch. Urutan warna kabel pada kedua ujungnya berbeda.

Di sini, kita akan fokus pada pembuatan kabel straight-through yang lebih umum digunakan.

3. Langkah-Langkah Membuat Kabel LAN (Straight-through)

Langkah 1: Potong Kabel UTP

Gunakan pemotong kabel untuk memotong kabel UTP sesuai dengan panjang yang dibutuhkan. Pastikan panjang kabel cukup untuk menjangkau antara dua perangkat yang ingin dihubungkan.

Langkah 2: Kupas Isolasi Kabel

Gunakan pemisah kabel (cable stripper) untuk mengupas sekitar 2 hingga 3 cm isolasi luar kabel UTP di kedua ujungnya. Hati-hati agar tidak merusak kawat tembaga di dalamnya.

Langkah 3: Pisahkan dan Rapikan Kabel

Setelah mengupas kabel, Anda akan melihat empat pasang kawat tembaga yang terpilin. Pisahkan masing-masing pasangan kawat ini dan rapikan agar tidak ada kabel yang saling bersentuhan.

Langkah 4: Susun Kabel Sesuai Urutan Warna

Pada kabel straight-through, susun kawat sesuai dengan urutan warna standar berikut:

• Ujung 1 (pada satu sisi kabel) :

1. Putih-Hijau
2. Hijau
3. Putih-Oranye
4. Biru
5. Putih-Biru
6. Oranye
7. Putih-Coklat
8. Coklat

• Ujung 2 (pada sisi kabel yang lain) : Urutannya harus sama persis dengan ujung pertama.

Pastikan kabel disusun dengan rapi agar mudah dipasang ke konektor RJ45.

Langkah 5: Masukkan Kabel ke Konektor RJ45

Masukkan kawat yang telah disusun ke dalam konektor RJ45 satu per satu. Pastikan setiap kawat masuk hingga ujung konektor dan terhubung dengan pin di dalam konektor RJ45. Cek kembali untuk memastikan kabel terpasang dengan benar sesuai urutan warna.

Langkah 6: Crimping Kabel

Setelah kabel masuk ke konektor, gunakan alat crimping untuk mengunci konektor RJ45 pada kabel. Letakkan konektor RJ45 ke dalam lubang crimping pada alat crimping dan tekan dengan kuat hingga konektor terpasang dengan sempurna pada kabel.

Langkah 7: Periksa Kabel

Setelah memasang konektor pada kedua ujung kabel, gunakan cable tester untuk memeriksa apakah kabel LAN yang Anda buat berfungsi dengan baik. Tester akan menunjukkan apakah koneksi antar kabel berjalan dengan benar.

Jika ada masalah, periksa apakah kabel terpasang dengan benar atau jika ada kawat yang tidak terhubung dengan baik.

4. Langkah-Langkah Membuat Kabel LAN (Crossover)

Untuk membuat kabel crossover, Anda hanya perlu menyusun urutan warna kawat yang berbeda pada kedua ujung kabel. Berikut adalah urutan warna untuk kabel crossover:

• Ujung 1:

  1. Putih-Hijau
  2. Hijau
  3. Putih-Oranye
  4. Biru
  5. Putih-Biru
  6. Oranye
  7. Putih-Coklat
  8. Coklat

• Ujung 2:

  1. Putih-Oranye
  2. Oranye
  3. Putih-Hijau
  4. Biru
  5. Putih-Biru
  6. Hijau
  7. Putih-Coklat
  8. Coklat

Urutan ini berbeda pada ujung kabel pertama dan kedua, yang membedakan kabel crossover dengan kabel straight-through.

Untuk cara pembuatan kabel LAN, bisa tonton video berikut : 

5. Kesimpulan

Membuat kabel LAN adalah proses yang cukup mudah dan bisa dilakukan sendiri dengan alat yang tepat. Anda dapat memilih untuk membuat kabel straight-through atau crossover, tergantung pada jenis perangkat yang ingin dihubungkan. Pastikan kabel terpasang dengan rapi dan ujung konektor RJ45 terhubung dengan baik agar kabel LAN dapat berfungsi dengan optimal. Dengan mengetahui cara membuat kabel LAN, Anda bisa menghemat biaya dan lebih memahami bagaimana jaringan komputer bekerja.